Menggambar Tanaman, Bunga, Rumah Dan Pemandangan Dari Huruf "V"

Menggambar Wajah Dan Gelas Dari Huruf "U"

Menggambar Wajah, Ikan, Rusa Dan Kapal Ferry Dari Huruf "t"

Menggambar Ular, Singa Dan Ikan Paus Dari Huruf "S"

Larva : Hidran

Anime Jepang Doraemon: Kamera Pembuat Repilka

Doraemon : Menggambar Anime Jepang

Menggambar Kanguru, Tupai, Domba Dari Huruf "r"

World's Most Famous Paintings: The Origins Of Oil Painting

Menggambar Wajah, Pohon, Tikus Dan Buah Jeruk Dari Huruf "Q"

Menggambar Monyet, Manusia, Burung, Kura-kura, Pisau Dari Huruf "P"

Menggambar Wajah, Buah, Balon Dari Huruf "O"

Film Kartun Larva Dan Cara Menggambar Larva

Larva Jatuh Cinta

Menggambar Kanguru, Babi, Kerbau Dari Huruf "n"

Menggambar Manusia Atau Orang Dan Tank Dari Huruf "m"

Menggambar Gelas, Sekop, Sapu Lantai, Pacul, Sapu Lidi Dan Buku Dari Huruf "L"

Menggambar Manusia, Kapal Layar Dari Huruf "K"

Menggambar Kupu-kupu Dari Huruf "j"

Lukisan Abstrak Affandi, Sang Maestro Dari Indonesia

Sebagian besar orang, sosok affandi terkenal dengan hasil karyanya yang berupa lukisan abstrak. Orang-orang menyebutnya sebagai pelukis aliran ekspresionisme atau abstrak. Salah satu lukisan termashyur karya Affandi yaitu “Barong I”. Obyek sosok barong masih bisa dikenali. Hanya saja, tidak dilukis secara realis. Obyek lainnya yaitu lukisan bunga yang berjudul “Bunga Amarilis”.

Affandi koesoema lahir pada tahun 1907 di Cirebon, Jawa Barat. Pada masa itu, Indonesia masih dalam pendudukan pemerintah Hindia Belanda. Ia meninggal pada usia 83 tahun. Ia menikah dua kali. Dari istri pertama dikaruniai seorang anak bernama Kartika Affandi. Putrinya juga seorang pelukis terkenal yang sampai hari ini masih terus berkarya.

Lukisan Aneka Satwa karya Alm. Narsipah

Jumlah lukisan yang sudah dihasilkan lebih dari 2.000. Termasuk karya-karya lukisan abstrak yang sudah banyak dikenal orang. Ciri khas lukisan-lukisan karya Affandi terletak pada goresannya. Ia langsung mengoles cairan cat dari tube ke atas kanvas. Selanjutnya, jari-jarinya menyapu cairan cat tersebut layaknya kuas. Ia akan bermain goresan dan mengolah warna untuk mengungkapkan ekspresi yang sedang dirasakannya.

Hasil goresan tangannya dan ekspresi yang dituangkan ke atas kanvas itu yang menciptakan karyanya jadi lukisan termashyur. Coba perhatikasn saja lukisan bunga yang berjudul “Bunga Amarilis”. Goresan-goresannya begitu tegas dengan warna-warna yang jelas. Ekspresi dari si pelukis yang terlihat jujur, sederhana dan apa adanya.

Kesederhanaan seorang Affandi tidak hanya dari cara hidupnya. Dalam hal cara beripikir tentang hasil lukisannya juga diperlihatkan. Hal ini terungkap ketika kritikus seni dari Eropa menanyakan konsep dan teori lukisannya yang memperkaya aliran ekspresionisme. Affandi yang justru balik bertanya, aliran apa itu?

Karya-karya lukisan abstrak affandi merupakan bahasa yang dia pakai. Ia melukis seperti orang bekerja atau orang lapar. Ia bahkan lebih merasa nyaman disebut tukang gambar dibandingkan disebut sebagai pelukis. Ia juga menjuluki dirinya sebagai pelukis bodoh atau pelukis kerbau. Dengan pemikiran yang sederhana ini mengantarkan dirinya menghasilkan karya-karya lukisan termashyur.

Affandi dekat dengan kehidupan alam. Ia menyukai dunia flora dan fauna. Bisa dilihat dari karya lukisan bunga dan karya-karya lainnya. Ia pernah mengangkat topik tentang perikebinatangan pada tahun 1955. Ia ingin memberi pengetahuan kepada masyarakat tentang arti penting lingkungan hidup di sekitar kita.

Menggambar Pohon, Rumah, Truk Dan Mobil Dari Huruf "I"

Menggambar Kuda Dan Kijang Dari Huruf "h"

Menggambar Semut, Tawon dan Manusia Dari Huruf "g"

Menggambar Payung, Gajah Dari Huruf "f"

Menggambar Wajah dan Ular Dari Huruf "e"

Menggambar Kanguru, Rusa dan Kijang Dari Huruf "d"

Menggambar Luwing, Jamur, Buah dan Tikus Dari Huruf "C"

Menggambar Kanguru, Tikus, Rusa, Siput dan Burung Dari huruf "b"

Menggambar Ayam Dari Huruf "a"

Menggambar Rusa (Langkah 13-14)

Menggambar rusa. Kali ini kita akan menyelesaikan semua detil-detil gambar rusa. Cermati bagian-bagian yang kurang enak dipandang dan tambahi saja bagian-bagian yang perlu ditambahi. Sawang gambar rusa yang dibuat. Kalau kamu belum yakin, mintalah bantuan teman, atau ayah ibu untuk membuat penilaian. Dengan cara ini, kamu bisa menakar sebaik apakah hasil gambarmu dari sudut pandang orang lain.

Langkah 13 Menggambar Rusa

Langkah 14 Menggambar Rusa

Cara Menggambar Rusa (Langkah 10-12)

Lanjutan cara menggambar rusa dari artikel-artikel sebelumnya. Kalau belum sempat mengikuti artikel-artikel sebelumnya, silahkan ikuti link berikut ini:

Cara menggambar rusa langkah 1-3

Cara menggambar rusa langkah 4-6

Cara menggambar rusa langkah 7-9

Untuk pelajaran kali ini, langkah-langkah yang akan dipaparkan lebih banyak menambahkan detail di bagian kepala rusa. Menyelesaikan bagian kepala memang penting, mengingat kita akan terasa nyaman jika menggambar hewan sudah terbentuk lebih dulu bagian kepalanya.

Rusa termasuk hewan yang disukai anak-anak. Mereka merasa hewan berkaki empat ini adalah sahabatnya. Dalam imajinasi anak-anak, rusa bisa diajak bercanda, bermain dan mampu menghibur diri mereka sendiri. Oleh karena itu, anak-anak sering mencoba untuk menggambarnya karena adanya perasaan emosional dengan hewan ini.

Langkah 10 Menggambar Rusa

Pada langkah ke-10 diperlihatkan menambahkan garis lengkung di sebelah pipi kepala rusa. Dengan penambahan ini akan tampak jelas garis besar kepala rusa secara keseluruhan. Langkah selanjutnya tinggal menambah bagian-bagian penting kepala seperti mata, hidung dan mulut.

Langkah 11 Menggambar Rusa

Lengkapi bagian-bagian penting kepala rusa yang harus ada matanya, lubang hidung dan mulut. Bentuk dasar mata berupa oval kecil, lubang hidung berupa titik-titik kecil, mulut rusa berupa garis lengkung yang mengikuti bagian dagu rusa.

Langkah 12 Menggambar Rusa

Sekarang, fokus di bagian ekor. Buat seluwes mungkin bagian ekor yang masih terlihat lancip dan kaku. Caranya dengan membuat garis miring ke arah bawah. Tambahkan juga bagian ekor kecil rusa. Buat panjangnya proporsional menurut badan rusa secara keseluruhan. Dari semua langkah-langkah cara menggambar rusa di atas, akan diperoleh gambar sketsa rusa yang tampak luwes dan enak dilihat.

Cara Menggambar Rusa (Langkah 7-9)

Dalam artikel cara menggambar rusa akan diuraikan bagaimana memberi penambahan-penambahan garis lengkung dan mempertegas bagian-bagian badan rusa. Seperti yang tampak pada bagian dada rusa dan pangkal kaki depannya. Penambahan garis-garis lengkung akan membuat luwes gambar rusa.

Rusa merupakan hewan yang menarik untuk digambar. Ia memiliki tanduk yang bentuknya bercabang-cabang di kepalanya. Hewan berkaki empat ini terkenal dengan larinya yang sangat cepat. Dalam fabel anak-anak, ia diceritakan memiliki tingkat kecerdasan yang paling tinggi di antara hewan-hewan lainnya. Bahkan, si raja hutan (singa) mengakuinya dan sering meminta nasihat atau pendapatnya dari rusa ini. Binatang ini termasuk disukai oleh anak-anak sebagai obyek gambar mereka.

Langkah 7 Menggambar Rusa

Tambahkan garis-garis lengkung pada pangkal atas kaki depan rusa. Panjangnya proporsional saja menurut lebar dada rusa.

Langkah 8 Menggambar Rusa

Hapus garis-garis yang tidak diperlukan sehingga mempertegas bagian-bagian gambar rusa. Garis-garis bantu ini sudah tidak diperlukan lagi. Lagipula, jika tetap dipertahankan akan mengganggu langkah-langkah gambar selanjutnya.

Langkah 9 Menggambar Rusa

Pada langkah ke-9, akan dipertegas bagian kepala rusa. Buat lengkungan tipis di bagian pipi rusa dan lengkungan di bagian atas kepala. Efek dari garis lengkung ini akan membuat rusa terlihat seperti sedang menoleh.

Ini adalah cara menggambar rusa yang cerdas dan tepat. Karena banyak kandungan nilai pengajaran dan pendidikan yang tinggi. Terutama pengenalan dasar-dasar bentuk gambar bagi anak-anak yang akhirnya terus berkembang menjadi obyek yang hidup. Langkah-langkah tiap menggambar rusa di atas bisa merangsang anak-anak terus berimajinasi dan membuat pengembangan-pengembangan baru.

Baca juga:

Cara menggambar rusa langkah 1-3

Cara menggambar rusa langkah 4-6

Cara Menggambar Rusa (langkah 4-6)

Cara menggambar rusa berikut ini banyak memakai bidang-bidang persegi dan garis. Untuk mempertajam gambar bagian tubuh rusa, pada uraian kali ini banyak memakai teknik irisan dan menghapus garis-garis. Usahakan dalam membuat bagian-bagian tubuh rusa terlihat proporsional sehingga hasilnya luwes dan enak dipandang mata.

Langkah 4 Menggambar Rusa

Pada langkah ke-4, semua bagian-bagian tubuh rusa masih berbentuk dasar persegi panjang. Mulai dari bagian kepala, leher, badan hingga kaki-kakinya. Bidang-bidang ini nantinya diperhalus bentuknya hingga membentuk gambar binatang rusa.

Langkah 5 Menggambar Rusa

Pada langkah 5 cara menggambar rusa, bagian kaki belakang rusa yang masih berupa garis ditambahkan dengan garis baru miring sehingga membentuk kaki rusa yang kokoh.

Langkah 6 Menggambar Rusa

Pada langkah ke-6, fokus menggambar bagian kaki-kaki rusa. Buat bidang segitiga kecil-kecil pada tiap kaki-kaki rusa. Pada langkah ke-6 cara menggambar rusa ini sudah tampak lebih detil semua bagian tubuh rusa. Langkah selanjutnya tinggal memperhalus bagian-bagian gambar tubuh rusa sehingga tampak luwes dan enak dipandang mata.

Baca juga:
Cara menggambar rusa langkah 1-3
Cara menggambar rusa langkah 7-9
Cara menggambar rusa langkah 10-12

Exhibiting And Selling Work Your Paintings

Many people who take up the art of painting never think of the possibility of exhibiting or selling their work. Their first paintings are often given to family and friends, and people begin to see and admire their work. "How much do you want for that painting?" "Do you think you could paint me a picture of such and such?"

Orchid. Oil on canvas. By Jusnu Maryudi

How do you price your pictures? How do you go about selling your work? The price you can command will depend on the type and quality of paintings and the state of the local economy. It would be nice to give a short answer on what to charge, but i can tell you people who can...your local framer, art gallery director, art club secretary or art school teachers. If you show them samples of your work, and ask them for honest pricing advice, they will usually be willing to advise you.

Art shops, galleries, hotels, furniture stores, department stores and gift shops often buy, or will display paintings for sale, taking a modest commission.

Your local library, art shop and art gallery will usually have details of forthcoming art exhibitions which you may be eligible to enter. There are lots of opportunities to exhibit and sell work...but above all else paint for your own pleasure and enjoyment. Exhibiting and selling work is a nice bonus when it happens.

Art clubs and art societies can be well worth joining. Libraries, art schools and newspapers will often be able to give you details of such groups. If you can't find a group...Why not start one yourself?
Taken from Sketching by Philip Berril. This an article good for us. Nice an article to motivate and support my passion in art.

Melukis Ikan Lou Han

Melukis ikan Lou Han yang pernah jaya di dunia ikan hias. Ikan Lou Han memiliki keunikan pada moncong jidatnya yang seperti monyet. Warna sisik-sisiknya juga sangat menarik dan memikat hati. Warna merah menyala, warna biru, warna hitam di tubuhnya membuat tampilan ikan hias ini terlihat cantik. Pada bagian tubuh ikan, terdapat corak-corak yang mirip rajah rangkaian huruf Cina. Jika rajah ini bisa terbaca dengan jelas, harga ikan hias ini bisa bernilai sampai puluhan juta rupiah.

Ikan Lou Han dipercaya sebagai pembawa keberuntungan bagi pemiliknya. Kepalanya yang bernonong itu mirip seperti monyet si raja kera Sun Go Kong. Ikan ini termasuk predator. Ia lebih suka hidup soliter dibandingkan bersama-sama dengan rekan-rekannya. Pakan ikan ini bisa berupa ikan-ikan kecil yang masih hidup.

Melukis ikan Lou Han

Warna-warni ikan Lou Han menjadi kekuatannya. Disarankan untuk banyak bermain-main dengan warna-warna seperti merah, biru, hijau, kuning muda. Warna-warna ini adalah warna natural.Para pelukis aliran mooe indie, impresionis biasanya memilih warna-warna seperti ini.

Sebuah lukisan tidak hanya mempertunjukkan keindahan suatu obyek semata. Lukisan juga harus memiliki rasa yang bisa muncul dari obyek lukisan itu sendiri maupun dari sisi emosional si pelukis. Seperti yang tampak pada lukisan ikan Lou Han tersebut. Dari pengamatan obyeknya, pelukis ini melukis ikan Lou han dengan emosi yang ceria.

Saat membuat obyek lukisan, penguasaan perspektif juga penting diperhatikan. Walaupun sudut pandang yang dipilih dari arah samping, yang notabene lebih banyak terlihat perspektif dua dimensi saja. Namun, perspektif ikan secara menyeluruh harus diperhatikan supaya obyek ikan tampak pejal atau berisi. Tidak gepeng seperti kertas. 

Menggambar dan Melukis Aneka Jenis Hewan

Menggambar dan melukis aneka jenis hewan di bawah ini bebas tanpa aturan baku yang lazim. Pelukis boleh berimajinasi apa saja terhadap suatu obyek yang akan dilukisnya. Seperti yang terlihat di dalam lukisan ini. 

Seekor bebek berkepala kadal. Anda bisa menafsirkannya sendiri. Seekor ayam bertelur yang menetaskan anak-anak kucing. Anda bebas membuat interpretasi sendiri dengan keganjilan-keganjilan obyek yang dilukis. Ada obyek seekor ular yang berkepala tiga. Ikan berwarna merah dan ayam berkepala burung.

Melukis aneka jenis hewan

Olahan imajinasi bagi pelukis adalah hal yang menyenangkan. Ia tidak terikat pada suatu aturan-aturan yang harus dilakukan. Ia bebas berekspresi dalam dunianya sendiri. Orang lain hanya memandangi dan menikmatinya. Dalam hal ini, egoisme si pelukis sangat terasa dan menonjol.

Seperti yang terlihat dari lukisan tersebut, pelukis memiliki cara berekspresi menurut seleranya sendiri. Demikian juga dengan para penikmatnya. Bebas menilai lukisan tersebut. Apakah berkesan atau tidak. Para penikmat juga bebas membuat interpretasi dan penilaiannya sendiri-sendiri.

Dalam hal pewarnaan, tampak terlihat bahwa saat menggambar dan melukis aneka jenis hewan memilih warna-warna yang cerah. Ada kalanya lazim, ada kalanya tidak. Seperti yang terlihat pada obyek lukis bebek. Warna bulu bebek tak lazim karena berwarna biru. Sedangkan kepalanya yang berbentuk kadal sesuai dengan warna asli kadal tersebut.

Menggambar dan Melukis Burung

Obyek untuk menggambar dan melukis burung bisa diambil dari sumber langsung maupun tidak langsung. Keduanya membutuhkan teknik sendiri-sendiri. Menggambar langsung obyek hewan harus mengusai terlebih dahulu sifat hewan tersebut selain penguasaan membuat sketsa yang baik. Burung akan selalu bergerak kesana kemari. Untuk bisa menangkap pose burung yang bagus perlu pengamatan dan banyak membuat sketsa dari berbagai pose. Ketrampilan membuat sketsa adalah hal yang utama dalam menggambar obyek secara langsung.

Lukisan burung

Lain halnya jika menggambar burung dari sumber tidak langsung. Sumber tidak langsung, misal dari foto, imajinasi pelukis atau menggambar ulang dari suatu lukisan. Dalam hal ini, pembuatan sketsa masih diperlukan. Namun, tidak begitu diutamakan. Dalam hal ini, detail obyek gambar, rasa, perspektif, pewarnaan harus ditonjolkan karena sebagai unsur penguat sebuah lukisan.

Menggambar dan melukis burung seperti pada lukisan tersebut perlu penguasaan teknik menggambar yang baik sekaligus melibatkan perasaan si pelukis itu sendiri. Dengan cara tersebut, lukisan akan bisa tampak keindahan dan pesonanya bagi para penikmat lukisan.

Dari lukisan burung tersebut, warna hijau dan hijau kekuningan memberikan rasa kecerahan dan keceriaan. Apalagi didukung oleh pose burung yang tampak bak seorang model sabun mandi. Memamerkan bagian punggung burung beserta warna bulu-bulunya yang indah. Burung satunya lagi memamerkan dadanya sambil berkicau riang.

Menggambar dan melukis burung tanpa disertai latar belakang lansekap tidaklah menarik. Pemberian lansekap seperti bukit-bukit di latar belakangnya akan mempermanis lukisan itu sendiri. Dengan teknik perspektif warna yang baik, lukisan lansekap bisa mendukung keindahan dan kecantikan lukisan ini secara keseluruhan. Pada lansekap ini, warna biru lebih dominan.